Fitur Inventory berfungsi untuk mencatat inventaris perusahaan, kondisi dari inventaris tersebut, dan keberadaan inventaris tersebut. FItur Inventory dapat mengurangi kompleksitas dari serah terima inventaris sehingga mencegah terjadinya kehilangan suatu inventaris.
 
Company dapat membuat, menyerahkan, dan mengubah status suatu inventaris, sedangkan Employee hanya dapat melihat inventaris yang sedang berada di tangan Employee tersebut. Cara Company membuat Inventory adalah sebagai berikut:

1. Tekan tombol “+” dan isi form yang tersedia.
2. Setiap inventaris dapat diberikan 4 foto sehingga dapat mempermudah mengenali inventaris tersebut.
3. Tekan Save untuk menyimpan.

 
 
Inventory yang telah dibuat dapat diubah statusnya atau diserahkan kepada Employee. Inventory yang telah rusak atau tidak dapat digunakan lagi, dapat dibuat menjadi Void dengan menekan tombol “Set Void”. Hanya inventory yang sedang berada di tangan Company, atau memiliki status “Available” yang dapat dibuat menjadi “Void”.
 
Untuk menyerahkan sebuah Inventory kepada Employee adalah dengan cara:

1. Pilih Inventory yang ingin diserahkan.
2. Hanya inventaris yang memiliki status “Available” yang dapat diserahkan kepada Employee. Apabila inventaris memiliki status lain, seperti “LOANED TO”, “GIVEN TO”, atau “VOID”, wajib dikembalikan menjadi “AVAILABLE” kembali sebelum bisa diserahkan kepada Employee.
3. Tekan tombol “Change Status”.

 

4. Pada field “Set Status”, pilih apakah inventaris akan diberikan (Give) atau dipinjamkan (Loan).
5. Pilih Employee yang akan diserahkan inventaris tersebut.
6. Tekan Save untuk menyimpan.